Kamis, 25 Agustus 2016

SPBU & Masjid AR. Fachrudin

Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) UMM telah dibangun di sebelah barat masjid AR. Fachruddin, tepatnya sebelah kiri pintu keluar barat kampus III UMM. Pendirian SPBU ini merupakan salah satu upaya UMM dalam mengembangkan profit centre untuk mendukung finansial.
 SPBU UMM dilengkapi dengan cafetaria dan resting area yang bertempat di lantai dasar. Pendirian SPBU ini dinilai sangat prospektif karena jumlah mahasiswa, dosen dan karyawan UMM sangat banyak dengan kebutuhan bahan bakar kendaraan sangat tinggi. Selain sebagai profit centre, SPBU UMM merupakan salah satu bentuk layanan bagi aktivitas akademika dan masyarakat umum dalam hal kemudahan penyediaan bahan bakar.





Masjid AR-Fachruddin, Universitas Muhammadiyah Malang, Masjid Kampus Terbesar di Asia Tenggara. Bangunan masjid ini memadukan tiga nafas kebudayaan sekaligus, yaitu Jawa, Arab dan modern. Masjid kampus sebagai bagian penting dan penegas identitas yang membanggakan. Dalam konteks ini, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) merupakan salah satu contoh penting. Karena UMM memiliki Masjid AR-Fachruddin yang sangat megah, bahkan disebut-sebut sebagai masjid kampus terbesar di wilayah Asia Tenggara. Ide bangunan masjid ini datang dari Malik Fadjar yang saat itu menjabat sebagai rector di UMM. Pembangunan masjid ini melibatkan tim perencanaan dan pembangunan masjid.

Masjid ini berlantai 5, memiliki multi-fungsiselain untuk kegiatan ibadah sholat.

Lantai 5 digunakan untuk  ruang kuliah D3 Bahasa Arab dan Laboraturium Psikologi. Lantai 3 dan 4 selain untuk kegiatan sholat terdapat 12 ruangan kelas untuk perkuliahan AIK. Lantai 2 digunakan untuk Badan Pemakmuran Masjid (BPM), Pusat Studi Ilmu Filsafat (PSIF), Perpustakaan, Dosen AIK dan pelayanan AIK dan MKDU, seminar, Lab. Bahasa Arab, Lab. Psikologi, Unit Kegiatan Mahasiswa Jmaah AR Fachruddin, Ruang kelas AIK dan tempat wudhu jamaah. Lantai 1 digunakan untuk UPK kesehatan/Politeknik, beberapa Bank, Markaz dakwah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar